Hadis Aisyah RA: Cara Wahyu Datang kepada Rasulullah SAW
Hadis ini diriwayatkan oleh Ummul Mukminin Aisyah RA, istri Rasulullah SAW, yang dikenal sebagai seorang wanita cerdas dan banyak meriwayatkan hadis [1][2]. Hadis ini menjelaskan bagaimana Rasulullah SAW menerima wahyu dari Allah SWT [3][4]. Pemahaman tentang cara wahyu diturunkan sangat penting dalam memahami bagaimana Al-Quran dan As-Sunnah sampai kepada kita [4].
Teks Hadis
Berikut adalah teks hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA:
عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا، أَنَّ الْحَارِثَ بْنَ هِشَامٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، كَيْفَ يَأْتِيكَ الْوَحْيُ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَحْيَانًا يَأْتِينِي مِثْلَ صَلْصَلَةِ الْجَرَسِ، وَهُوَ أَشَدُّهُ عَلَيَّ، فَيُفْصَمُ عَنِّي وَقَدْ وَعَيْتُ عَنْهُ مَا قَالَ، وَأَحْيَانًا يَتَمَثَّلُ لِي الْمَلَكُ رَجُلًا فَيُكَلِّمُنِي فَأَعِي مَا يَقُولُ» قَالَتْ عَائِشَةُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا: وَلَقَدْ رَأَيْتُهُ يَنْزِلُ عَلَيْهِ الْوَحْيُ فِي الْيَوْمِ الشَّدِيدِ الْبَرْدِ، فَيَفْصِمُ عَنْهُ وَإِنَّ جَبِينَهُ لَيَتَفَصَّدُ عَرَقًا
"Dari Aisyah Ummul Mukminin RA, bahwa Al-Harits bin Hisyam RA bertanya kepada Rasulullah SAW: "Wahai Rasulullah, bagaimana wahyu datang kepada engkau?" Rasulullah SAW menjawab: "Terkadang datang kepadaku seperti suara gemerincing lonceng, dan itu adalah yang paling berat bagiku. Lalu terputus dariku dan aku telah memahami apa yang dikatakan. Dan terkadang malaikat menjelma menjadi seorang laki-laki lalu berbicara kepadaku, maka aku memahami apa yang dia katakan." Aisyah RA berkata: "Sungguh aku pernah melihat wahyu turun kepada beliau pada hari yang sangat dingin, lalu terputus dari beliau dan dahinya bercucuran keringat."
Penjelasan Hadis
Hadis ini menjelaskan dua cara utama bagaimana wahyu diturunkan kepada Rasulullah SAW [3][5]:
- Seperti suara gemerincing lonceng: Cara ini adalah yang paling berat bagi Rasulullah SAW [3][5]. Dalam keadaan ini, wahyu datang dengan suara yang sangat kuat seperti gemerincing lonceng, dan setelah wahyu itu selesai, Rasulullah SAW sudah hafal dan memahami apa yang disampaikan [5].
- Malaikat menjelma menjadi seorang laki-laki: Dalam cara ini, Malaikat Jibril AS datang dalam wujud seorang laki-laki dan berbicara langsung kepada Rasulullah SAW [3][5]. Rasulullah SAW kemudian memahami dan menghafal apa yang disampaikan oleh Malaikat Jibril AS [5].
Aisyah RA juga menambahkan bahwa ia pernah melihat Rasulullah SAW menerima wahyu pada hari yang sangat dingin, namun setelah wahyu itu selesai, dahi beliau bercucuran keringat [3][5]. Hal ini menunjukkan betapa beratnya proses penerimaan wahyu bagi Rasulullah SAW [5].
Selain dua cara di atas, ada riwayat lain yang menyebutkan bahwa wahyu juga bisa datang melalui mimpi yang benar [4][5]. Mimpi ini biasanya merupakan penglihatan yang jelas dan akan terjadi seperti apa yang dilihat dalam mimpi [5][6]. Malaikat Jibril juga pernah menyampaikan wahyu dengan cara memasukkan wahyu tersebut ke dalam hati Nabi Muhammad SAW [5].
Biografi Singkat Aisyah RA
Aisyah binti Abu Bakar RA lahir di Mekkah pada tahun 613/614 M [7][8]. Ia adalah putri dari Abu Bakar Ash-Shiddiq RA, sahabat terdekat Rasulullah SAW [7][9]. Aisyah RA adalah istri ketiga dan termuda Rasulullah SAW [7][8]. Ia dikenal sebagai Ummul Mukminin (Ibu Kaum Mukminin) [3][8]. Aisyah RA memiliki peran penting dalam sejarah Islam, baik selama hidup Rasulullah SAW maupun setelah kematian beliau [7][8]. Ia adalah seorang yang cerdas, memiliki pengetahuan yang luas, dan banyak meriwayatkan hadis [1][10]. Aisyah RA wafat di Madinah pada tahun 678 M [7][9].
Kesimpulan
Hadis Aisyah RA ini memberikan gambaran tentang bagaimana wahyu diturunkan kepada Rasulullah SAW [3][5]. Proses penerimaan wahyu bukanlah hal yang mudah, bahkan Rasulullah SAW merasakan kesulitan yang besar saat menerima wahyu [3][5]. Hadis ini juga menunjukkan betapa pentingnya Aisyah RA sebagai sumber informasi tentang kehidupan Rasulullah SAW dan ajaran Islam [2][8].
Referensi:
- Mengenal Sosok Aisyah binti Abu Bakar dan Keutamaannya - Universitas Pakuan
- Ummul Mukminin Aisyah binti Abu Bakar - Cerita kisah cinta penggugah jiwa
- Bagaimana Wahyu Turun Kepada Rasulullahﷺ - Kaba Surau
- Bagaimana wahyu disampaikan kepada Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam?
- Cara Malaikat Jibril Menyampaikan Wahyu kepada Rasulullah - detikcom
- Turunnya Wahyu Pertama Kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam
- Aisyah - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
- Aisyah Abu Bakar - Wikipedia Bahasa Melayu, ensiklopedia bebas
- Aisyah binti Abu Bakar - wikishia
- Sayyidah Aisyah dan Turunnya Wahyu Halaman 1 - Kompasiana.com
Komentar
Posting Komentar